7 Tips Mengamankan Data User Saat Bertransaksi Online - VPN Gratis Indonesia

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Rabu, 27 Desember 2017

7 Tips Mengamankan Data User Saat Bertransaksi Online

Perkembangan internet semakin maju dan sangat penting bagi kehidupan manusia sehingga membuat semua kebutuhan bisa dilakukan dengan online. Termasuk juga dengan masalah transaksi online yang saat ini banyak digemari oleh masyarakat Indonesia.

Meskipun transaksi online hanya dapat diakses oleh pengguna yang memiliki hak akses tersebut, namun juga diperlukan sebuah sistem keamanan yang baik untuk melindungi informasi data Anda sehingga aman saat bertransaksi.

Menurut data statistik tentang pengguna internet di dunia, khususnya Indonesia bahwa lebih dari 60% warganya menggunakan internet untuk bertransaksi online atau mobile banking karena kemudahannya dan menghemat banyak waktu. Dan hampir seluruh orang pun melakukannya dan menjadi sangat umum asalkan tidak melanggar undang-undang yang berlaku di negara masing-masing, misalnya Indonesia.

Saat Anda bertransaksi online, baik untuk belanja, transfer melalui e-banking, dan lain sebagainya yang berhubungan dengan perbankan, sebenarnya sistem dari akses situs tersebut sudah sangat aman untuk mencegah terjadinya pencurian data user oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab di dunia internet (cyber crime).

Namun apa salahnya, jika Anda mencoba untuk mengikuti tips-tips berikut ini supaya transaksi online Anda semakin aman dan nyaman.

Baca Juga:
Cara Menggunakan VPN Indonesia di PC

1. Jangan Menggunakan Wifi

Jaringan internet menggunakan Wifi dapat diakses secara publik, terutama jika tidak menggunakan sandi/password. Perlu diketahui bahwa jaringan wifi sangat rentan terhadap hacking online dan banyak sekali pencurian data melalui jaringan ini.

Oleh sebab itu, sangat tidak dianjurkan bagi Anda yang melakukan transaksi online secara finansial menggunakan jaringan publik seperti wifi. Sebaiknya gunakan jaringan data pribadi Anda, seperti di rumah.

2. Periksa Https pada Situs

Untuk mengamankan data Anda saat bertransaksi online, sebaiknya periksa URL situs yang Anda gunakan. Menurut keamanan internet, situs yang memiliki url dengan https mampu mengenkripsi data user agar lebih aman dibandingkan http biasa.

Oleh sebab itu, buat Anda yang sering belanja online maka cek URL tujuan situs tersebut. Jika tidak menggunakan https maka jangan membuat akun di situs tersebut.

3. Don't Klik "Save Username and Password"

Saat bertransaksi online perbankan, sebaiknya hindari "save username and password" di browser Anda. Meskipun dengan melakukan klik tersebut sangat memudahkan Anda, tetapi cara tersebut sangat tidak dianjurkan. Alih-alih untuk kemudahan, tetapi malah membuat keamanan internet Anda tidak terjamin dengan baik.

7 tips atau cara yang dapat dilakukan untuk keamanan internet saat bertransaksi online.
7 Tips Mengamankan Data User Saat Bertransaksi Online (Credit Image: weyburnpolice.ca)

4. Jangan Abaikan Otentikasi 2 Faktor

Anda mungkin sering diminta untuk melakukan otentikasi 2 faktor saat berada di suatu situs ketika login. Sebaiknya, Anda melakukannya demi keamanan data Anda. Hal ini dikarenakan dapat menambah perlindungan akun user.

Bagi perbankan sendiri atau toko online yang dibuat multi user maka sering dijumpai juga kasus seperti ini. Meski ribet, namun dengan melakukan otentikasi 2 faktor dapat mencegah orang lain mengakses akun Anda.

5. Perbaharuai Perangkat Anda

Tips selanjutnya untuk mengamankan data Anda saat bertransaksi online adalah dengan memperbaharusi software maupun aplikasi yang digunakan. Tujuannya, dengan pembaharuan tersebut biasanya developer makin memperkuat sistem keamanannya. Hal ini pun dapat mencegah terjadinya malware maupun virus-virus internet yang sering menyerang perangkat lunak yang tidak up to date.

6. Gunakan Aplikasi daripada PC

Bagi pengguna PC memang sering terserang hacker bila dibandingkan smartphone. Oleh sebab itu, gunakan aplikasi android khusus mobile saat Anda bertransaksi online. Biasanya, para penyedia situs ecommerce dan sejenisnya membuat versi aplikasi mobilenye untuk memudahkan dan menjaga keamanan usernya.

7. Gunakan VPN

Tips terakhir yang bisa Anda lakukan untuk mengamankan data saat bertransaksi online banking yaitu menggunakan VPN, sebuah aplikasi keamanan yang sangat produktif. Saat Anda ingin melakukan transaksi online, hubungkan saja VPN yang bisa mengamankan data Anda.

Silakan download VPN Indonesia dari Neverblock.me untuk mengamkan data keuangan dan pribadi Anda secara online.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here